Hari Sabtu (15/9), HMPSP
Biologi “lumba-lumba" kembali mengadakan acara temu warga. Tetapi, acara
tahunan kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan dalam rangkaian acaranya
terdapat istighotsah dan open talk season 2 yang sebenarnya sudah diadakan di
awal semester kemarin. Tujuan dari kegiatan ini yaitu menjalin tali
silaturahmi dan diharapkan mahasiswa menyampaikan keluh
kesahnya selama melaksanakan perkuliahan di Pendidikan Biologi agar mendapat solusi yang tepat
untuk permasalahan yang ada.
Acara dimulai dengan pembukaan
dan pembacaan basmalah, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, disusul dengan sambutan-sambutan. Sambutan pertama dilakukan oleh ketua
pelaksana, ananda Rico Armyandi, sambutan kedua oleh ketua HMPSP Biologi “lumba-lumba”
Siti Asiyah, dan terakhir oleh Dr. Iis
Nur Asyiah, S.P, M.P.
Acara istighotsah berlangsung
dengan khidmat. Dengan harapan, semoga semakin dekat dengan yang kuasa dan
diperlancar segala urusan dunia maupun akhirat. Acara ini dihadiri oleh
angkatan 2015, 2016, 2017, dan mahasiswa baru 2018. Tak lupa juga, Dosen Pendidikan Biologi diantaranya
Dr. Jekti Prihatin, M.Si., Dr. Iis Nur Asyiah, S.P, M.P., Dr. Slamet Hariyadi,
M.Si., Erlia Narulita, S.Pd., M.Si., Mochammad Iqbal, S.Pd., M.Pd., dan Vendi Eko
Susilo, S.Pd., M.Si. Suasana baru bercampur dengan wajah-wajah baru membuat
mereka sangat antusias mengikuti acara dari awal hingga akhir.
Acara selanjutnya yaitu acara open
talk. Ada beberapa pertanyaan yang diajukan mulai dari aktivitas kuliah maupun
tentang kebersihan. Dari angkatan 2015 menanyakan terkait praktikum mata kuliah
yang tidak sesuai, praktikum yang dilaksanakan di pertengahan bulan, dan masalah
absen barcode dan WIFI. Semua pertanyaan ditampung oleh moderator dan dijawab
oleh dosen. Dari angkatan 2016 menanyakan terkait piket lab yang alatnya
difasilitasi oleh pihak Prodi atau tidak, kemudian mengenai Mading, dll. Kebanyakan dari
mereka mengeluh tentang presensi online (barcode) yang tak kunjung selesai
masalahnya, tapi masih ada absensi manual untuk jaga-jaga. Terkait sertifikasi
AUN Q-A, Kaprodi mengatakan agar mahasiswa Pendidikan Biologi membiasakan untuk
berbahasa asing terutama Bahasa Inggris, meningkatkan prestasi mahasiswa baik
akademik maupun non akademik, mengumpulkan SKPI yang sebnayak-banyaknya.
Setelah acara open talk,
dilanjutkan dengan makan tumpeng bersama-sama antar dosen dan mahasiswa. Semoga dengan
diadakannya acara kali ini, warga Pendidikan Biologi semakin akrab, semakin jaya, dan
sukses.
0 comments:
Posting Komentar